Selanjutnya, Kasubdit II Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Pol Candra Sukma Kumara mengungkapkan, bahwasanya perkembangan tindak pidana bisa berupa kejahatan seseorang terhadap bank.
Kemudian, tindak kejahatan bank kepada bank lainnya ataupun kejahatan bank terhadap perorangan, sehingga dengan demikian bank bisa menjadi pelaku maupun korban.
“Dengan diadakannya acara ini, khususnya bagi rekan-rekan penyidik tentu harus dapat kita manfaatkan sebagai sarana untuk menambah wawasan dan meningkatkan kerja sama antara Polri dengan LPS dalam pengungkapan tindak pidana di tingkat kewilayahannya."
"Semoga dengan adanya acara ini dapat memberikan solusi bagi penyidik dalam menangani berbagai kasus tindak pidana perbankan ke depannya, serta dapat terus menjalin komunikasi dengan berbagai stakeholder terkait untuk memperluas jaringan,” ujarnya.
Baca Juga: Festival Kota Lama ke-11 Digelar 11 Hari
Dalam kesempatan tersebut, jajaran Polresta/Polres di wilayah Kepolisian Daerah Jawa Barat, Bareskrim Polri dan LPS berdiskusi.
Bahasannya, terkait hambatan-hambatan yang dihadapi dalam penanganan tindak pidana perbankan yang sedang berlangsung guna menemukan solusi ke depannya.***
SIMAK INFORMASI SUARAMERDEKA.COM SELENGKAPNYA DI GOOGLE NEWS
Artikel Terkait
Belum Saatnya Mengubah TBP Valas LPS, Ketua DK LPS Ungkap Berbagai Faktor
Dukung Digitalisasi Finansial yang Mudah, Cepat dan Aman, LPS Beri Persiapan Terbaik
CreaVid Competition dari LPS Sukses Bangkitkan Kreativitas Generasi Milenial dalam Literasi Keuangan
Human Capital Award 2022: LPS Sabet 3 Penghargaan, Komitmen Penguatan dan Pengembangan SDM
Viral Uang Tabungan Haji Rusak Dimakan Rayap, Sekretaris LPS: Menabung di Bank Lebih Aman