SOLO, suaramerdeka.com - SGS atau Solo Great Sale kembali digelar tahun ini, dan masuk periode kedelapan.
SGS bakal di-launching 25 September hingga 30 Oktober 2022 mendatang.
Pihak Kadin Surakarta selaku panitia memilih Oktober sebagai pelaksanaan SGS karena bulan itu dinilai low season dibanding November dan Desembar yang sudah mulai ramai.
"Target SGS tahun ini sekitar Rp 1,3 triliun meningkat dari realisasi target tahun sebelumnya senilai Rp 1,1 triliun," kata ketua panitia SGS 8 Farid Sunarto dalam rapat pleno panitia, Jumat 12 Agustus 2022.
Rapat pleno digelar di kantor Kadin Surakarta dihadiri sebagian besar panitia, perwakilan Pemerintah Kota Surakarta, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Solo, perwakilan asosiasi, serta steak holder lainnya,
Lebih lanjut Farid mengatakan, untuk mencapai target sebesar itu tentu saja dengan menambah atau meningkatkan jumlah transaksi.
Baca Juga: Kebakaran Hutan Hebat di Prancis, Negara Eropa Terus Beri Bantuan
Untuk meningkatkan transaksi, panitia akan menambah atau memperluas peserta, baik tenant (pedagang) atau pembeli.
"Untuk transaksi, kita fokus pada pembayaran secara digital atau nontunai atau cashless dengan menggunakan QRIS," kata Farid yang tercatat sebagai wakil ketua Kadin Kota Surakarta.
Artikel Terkait
QRIS Dinamis Dukung Transaksi Nontunai di SGS 2021, Lebih Praktis dan Higienis
Luncurkan Solo Sale Go, Gibran Targetkan Solo Great Sale Percepat Pemulihan Ekonomi Daerah
Solo Great Sale Ditutup, Realisasi Transaksi lebih dari Rp 1 Triliun
Kadin Kota Kediri Ngangsu Kawruh ke Kadin Kota Solo, Minta Bumbu Solo Great Sale
Event Solo Great Sale dan Kadin Award Segera Digelar, Ini Jadwalnya