Teken MoU Pemberdayaan Peternakan, Kementan dan Japfa Dukung Percepatan Pembangunan Pertanian

GROBOGAN, suaramerdeka.com – Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JAPFA), Jumat 22 Juli 2022 menandatangani nota kesepahaman.

Adapun nota kesepahaman ini guna mendukung percepatan pembangunan pertanian melalui kegiatan-kegiatan pemberdayaan peternakan rakyat.

Bertempat di Pabrik Pakan JAPFA Unit Grobogan, Nota Kesepahaman ditandatangani Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dr. Ir. Nasrullah, M.Sc.

Baca Juga: Update Penembakan Istri Anggota TNI di Semarang, Motor Pelaku Sudah Diamankan, Orangnya Masih Buron

Sementara dari Japfa diwakili Direktur, Harwanto dengan disaksikan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo dan jajaran manajemen Japfa.

Dalam sambutannya, Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo menyampaikan, penandatanganan nota kesepahaman ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama dan membangun sinergi multi sektor untuk meningkatkan daya saing industri peternakan nasional.

"Melalui MoU ini, diharapkan program-program kerja khususnya terkait peternakan rakyat dapat direalisasikan dengan lebih baik.”

Baca Juga: Menurut Almanak, Cina Akan Dilanda Gelombang Panas dari Ujung Timur hingga Barat

Adapun ruang lingkup dalam nota kesepahaman yang berlaku selama 3 tahun ini meliputi pengembangan peternakan modern, pengembangan peternakan ayam dengan metode closed loop.

Kemudian, penyediaan bahan baku industri pakan, penumbuhan dan pengembangan jejaring kemitraan usaha dan pemasaran, serta kegiatan lainnya yang nanti akan disepakati oleh kedua belah pihak.

Presiden Komisaris Japfa, Syamsir Siregar menyampaikan, sebagai perusahaan perunggasan yang menawarkan solusi total dan sudah beroperasi selama lebih dari 50 tahun, akan terus berkomitmen dan berkontribusi pada pengembangan peternakan nasional.

Baca Juga: Postingan Perpisahan Shandy Purnamasari Hilang, Ada Apa?

"Nota kesepahaman ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk pemberdayaan peternakan rakyat, di mana saat ini Japfa pun telah bermitra dengan lebih dari 13 ribu peternak yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia,” katanya

Dengan adanya Nota Kesepahaman ini, Japfa akan memberikan pendampingan dalam pengembangan peternakan modern termasuk di dalamnya pengembangan peternakan ayam dengan metode closed loop, memberikan dukungan.

Kemudian, fasilitas dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di industri peternakan.