JAKARTA, suaramerdeka.com - Salah satu Startup Blockchain paling menarik dari Asia, PT Mitra Sangkara Abadi (MSA), pemilik token Sangkara Misa (SMisa) telah menandatangani perjanjian pembelian token dengan Digital Asset Management Fund ARK36 dari Republik Siprus di Uni Eropa
Fund ARK36 terkenal, sangat dihormati dan juga memegang lisensi resmi dari CySEC, yang merupakan regulator Siprus sebagai bagian dari kerangka kerja Uni Eropa yang lebih luas.
Kedua belah pihak mengharapkan perjanjian pembelian token yang saling menguntungkan.
Baca Juga: Bikin Iri 6 Zodiak Ini, Akan Menjadi Kaya di Bulan Juli 2022, Simak Karakter Mereka
Fund ARK36 yang diwakili oleh Direktur Eksekutifnya, Mikkel Morch, telah setuju untuk membeli token Sangkara Misa secara bertahap hingga jumlah tertentu.
Pembelian ini merupakan bagian dari penyertaan saham dari PT Mitra Sangkara Abadi sendiri.
Token yang dibeli, akan mendapatkan pengembalian atas semua upaya MSA di masa mendatang.
Baca Juga: Ini Arti 25 Mimpi Menurut Primbon Mujarobbat Kuno yang Perlu Diketahui
Fund ARK36 melihat token Sangkara Misa (SMisa) sebagai token yang sangat menarik dan bernilai tambah ke depan dalam ekosistem Sangkara.
Pembelian token akan digunakan oleh MSA untuk memperkuat token itu sendiri dan juga untuk memperoleh lebih banyak aset dasar dalam ekosistem.
Artikel Terkait
Satu per Satu Project Asix Token Mulai Diluncurkan, Anang Gulirkan NFT Ramah HAKI
Token Sangkara Misa Mendapat Sorotan di Luar Negeri, Begini Penjelasannya
Pertama di Indonesia, Langganan Air Minum Bayar Pakai Token