Kondisi itu juga menekan harga, Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan Bank Sentral AS kemungkinan akan membahas percepatan pengurangan pembelian obligasi skala besar pada pertemuan kebijakan berikutnya, di tengah ekonomi yang kuat dan ekspektasi bahwa lonjakan inflasi akan bertahan hingga pertengahan tahun depan.
Tekanan sudah meningkat di dalam OPEC+, yang dijadwalkan bertemu pada 2 Desember, untuk mempertimbangkan kembali rencana pasokannya setelah rencana pelepasan cadangan minyak mentah darurat minggu lalu oleh Amerika Serikat dan negara-negara konsumen minyak utama lainnya guna mengatasi kenaikan harga.
"Menyusul rilis cadangan strategis global dan pengumuman lusinan negara yang membatasi perjalanan ... OPEC dan sekutunya dapat dengan mudah membenarkan penghentian produksi atau bahkan sedikit pengurangan," kata analis OANDA Edward Moya dalam sebuah catatan.***
Artikel Terkait
Tak Hanya Lidah Buaya dan Minyak Zaitun, Ini Bahan Alami Atasi Rambut Rontok
Harga Minyak Menguat pada Akhir Perdagangan, Rebound dari Kerugian Sebelumnya
Amerika Serikat Lepas Cadangan, Harga Minyak Naik ke Level Tertinggi di Akhir Perdagangan
Harga Minyak Berakhir Lebih Rendah, Investor Pertanyakan Pelepasan dari Cadangan Strategis
Harga Minyak Anjlok 10 Dolar AS Per Barel pada Akhir Perdagangan