Harga Emas Jatuh Imbas Kenaikan Imbal Hasil Obligasi dan Penguatan Dolar

- Rabu, 6 Oktober 2021 | 08:24 WIB
ilustrasi emas (pixabay)
ilustrasi emas (pixabay)

CHICAGO, suaramerdeka.com - Kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS dan dolar yang lebih kuat membuat harga emas jatuh pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), karena

Untuk pengiriman Desember, kontrak harga emas paling aktif di divisi Comex New York Exchange, merosot 6,7 dolar AS atau 0,38 persen, menjadi ditutup pada 1.760,90 dolar AS per ounce.

Sehari sebelumnya, Senin 4 Oktober 2021, emas berjangka naik 9,2 dolar AS atau 0,52 persen menjadi 1.776,60 dolar AS.

Jumat pekan lalu, harga emas berjangka juga naik moderat 1,4 dolar AS atau 0,08 persen menjadi 1.758,40 dolar AS usai melambung 34,1 dolar AS atau 1,98 persen menjadi 1.757 dolar AS.

Baca Juga: Bersihkan Bak Penampungan, 3 Karyawan PT Aspal PE Demak Tewas

Ketika para investor menunggu data penggajian (payrolls) non-pertanian AS yang akan dirilis akhir pekan ini juga merusak daya tarik logam safe-haven.

"Pergerakan naik dalam dolar dan imbal hasil obligasi, setelah kemunduran ringan yang terlihat selama beberapa hari terakhir dan rebound di pasar ekuitas, mendorong emas turun," kata Direktur Perdagangan Logam High Ridge Futures, David Meger.

Seminggu lalu, dolar AS menguat di dekat level tertinggi satu tahun terhadap rival utamanya, membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Imbal hasil obligasi AS 10-tahun yang dijadikan acuan, yang pekan lalu naik ke level tertinggi sejak Juni di 1,5670 persen, terakhir naik di 1,5223 persen.

Baca Juga: PPKM Diperpanjang Kembali, Ini Wilayah yang Masuk Level 1 Hingga 3 di Jawa dan Bali

Pengurangan stimulus dan suku bunga yang lebih tinggi mengangkat imbal hasil obligasi, membebani emas karena meningkatkan peluang kerugian memegang emas yang tidak berbunga.

"Sementara emas masih bisa bergerak lebih tinggi, pergerakan signifikan akan membutuhkan menembus di atas resistensi teknis, terutama rata-rata pergerakan 21 hari," kata analis Saxo Bank, Ole Hansen.

Untuk harga logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember turun 3,6 sen atau 0,16 persen, menjadi ditutup pada 22,608 dolar AS per ounce.

Kemudian, platinum untuk pengiriman Januari turun 1,8 dolar AS atau 0,19 persen, menjadi ditutup pada 959,8 dolar per ounce.***

Editor: Andika Primasiwi

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X