MAJT Dukung Global Muslim Travel Index Indonesia Jadi Nomer Wahid

- Jumat, 31 Maret 2023 | 17:22 WIB
Kukrit SW, Prof Noor Achmad dan pengurus PPHI Jateng di MAJT.  (suaramerdeka.com / dok)
Kukrit SW, Prof Noor Achmad dan pengurus PPHI Jateng di MAJT. (suaramerdeka.com / dok)

SEMARANG, suaramerdeka.com - Setelah ditunjuk Menparekraf sebagai Koordinator Pemenangan Global Muslim Travel Index (GMTI) Indonesia 2024-2025, Kukrit SW segera mengambil langkah taktis.

Ia mendesain berbagai kegiatan untuk menaikkan peringkat GMTI Indonesia menjadi nomer 1.

Di antaranya menggandeng Masjid Agung Jawa Tengah untuk mempromosikan sekaligus menggairahkan wisata religi di Jawa Tengah.

"Kami menggandeng MAJT untuk promosi tempat-tempat wisata religi. Pada tahap awal kita mulai dari wisata religi di Jawa Tengah yang memiliki banyak tempat wisata unggulan,’’ kata Kukrit saat bersilaturahmi dengan Ketua Dewan Pelaksana Pengelola (DPP) MAJT Prof Dr Noor Achmad MA.

Baca Juga: Tiga Stan Camilan Tradisional di Kuliner Ramadhan Kauman Ini Paling Banyak Diburu saat Ngabuburit di Semarang

Media promosi menggunakan berbagai media cetak, online, dan sosial. "Promosi itu dengan membuat profil obyek wisata religi yang berpotensi menarik kunjunngan wisatawan,’’ ungkapnya.

Dia mengharapkan jaringan MAJT yang tersebar di seantero nusantara memiliki referensi destinasi wisata religi yang bisa mengatrol kegairahan industri pariwisata.

"Kami semakin optimistis setelah bersinergi dengan MAJT ini GMTI Indonesia mampu mengalahkan negeri tetangga. Kami akan berupaya maksimal menjadikan Indonesia menempati posisi pertama. Apalagi dengan dukungan kolaborasi seluruh stakeholder yang kita miliki," kata CEO Suara Merdeka Network itu.

Baca Juga: Malam Ini, Bedu dan Chikita Meidy Siap Beradu Ketangkasan di Kuis Family 100

Prof Noor Achmad mengemukakan, Jawa Tengah bisa dikatakan pusatnya wisata religi dari faktor kesejarahan perkembangan Islam di Tanah Air.

Ia menyebutkan beberapa lokasi wisata yang sering menjadi rujukan masyarakat untuk berwisata religi di Kota Semarang, Tegal, Pekalongan, Demak, Kudus, Sragen, dan kota-kota lain di Jawa Tengah.

"Lokasi wisata religi itu menjadi menarik apabila kita mengemasnya secara apik pula. Kita kemas dengan informasi yang menjual yang menjadi daya tarik masyarakat wisatawan untuk berkunjung ke lokasi tersebut,’’ kata Ketua Baznas RI tersebut.

Baca Juga: Buka Puasa di Gereja, Bersama Bangun Perbedaan Jadi Kekuatan di Kota Semarang

Diberitakan sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menunjuk Kukrit Suryo Wicaksono sebagai Koordinator Pemenangan Global Muslim Travel Index (GMTI) 2024-2025.

Penunjukan Kukrit SW tersebut disampaikan dalam bincang bisnis ‘'Peluang Industri Pariwisata Halal di Jawa Tengah’’.

Halaman:

Editor: Edyna Ratna Nurmaya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X