SLEMAN, suaramerdeka.com - Banyak cara dilakukan untuk memperkuat sinergitas. Salah satunya melalui sarana olahraga bersama seperti yang dilakukan Universitas Islam Sultan Agung (Uninsula) Semarang dengan Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta dengan menggelar pertandingan eksebisi tenis di Lapangan Tenis Sinduadi, Sleman, Minggu pagi tadi (23/8).
Kedua perguruan tinggi Islam swasta terkemuka di masing-masing daerah itu diwakili beberapa pejabat teras. Sebagai tamu, Uninsula dikomandoi langsung Rektor mereka Drs. H. Bedjo Santoso, MT. Ph.D, sementara tuan rumah UII dimotori Rektornya Fathul Wahid, S.T., M.Sc., Ph.D, serta didampingi Ketua Yayasan Badan Wakaf UII Suwarsono Muhammad.
“Terima kasih atas sambutan dari UII dan memang ini untuk memperkuat kerja sama yang sudah kami lakukan sejak lam. Kedua universitas memang tak bisa dipisahkan terutama sejarah berdirinya,” kata Bedjo Santoso, Minggu (23/8).
Pada kesempatan tersebut, Bedjo Santoso bahkan turut ambil bagian pada sesi pertandingan. Berpasangan dengan rekannya, Tony, pasangan Uninsula ini sukses mengalahkan pasangan UII yang diisi Suwarsono Muhammad-Muqoddim. Skornya 8-5.
“Untuk have fun saja, tidak dilihat menang kalahnya,” imbung Rektor Uninsula.
Sementara itu Suwarsono Muhammad selaku Ketua Yayasan Badan Wakaf UII mengaku dalam merancang rencana-rencana ekspansif maka tidak bisa dilakukan sendiri untuk dapat terealisasi.
“Tetapi harus melibatkan banyak pihak. Nah, salah satunya Uninsula ini. Ini kenalan pertama, ada yang lewat, kebetulan kok sama-sama pecinta tenis. Siapa tahun lewat tenis bisa terbangun saling pengertian dan biasanya kan yang informal jauh lebih efektif. Uninsula terkenal dengan rumah sakitnya, sementara kami juga punya rumah sakit, siapa tahu bisa berkolaborasi,” sambung Suwarsono.
Terpisah, Rektor UII Fathul Wahid mengakui keinginan untuk terus mengintensifkan kerja sama dengan pihak Uninsula.
“Kami itu ibaratnya seperti saudara kandung yang terpisah. Sudah ada beberapa kali kerja sama meningkatkan level lebih tinggi. Untuk universitasnya, seperti inisiasi KKN bersama, seminar bersama sudah sering. Kami juga aktif di badan kerja sama perguruan tinggi Islam,” tandas Fathul.