JAKARTA, suaramerdeka.com - Polri menegaskan akan memberikan pengawalan perjalanan terhadap para pemain dan tim resmi sepak bola, sebelum dan sesudah pertandingan.
Hal itu itu disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Jakarta, baru-baru ini.
Kapolri mengatakan langkah itu diambil pihaknya berkaca pada kasus pelemparan terhadap bus Persis Solo di Tangerang beberapa waktu yang lalu.
Baca Juga: Singgung Natasha Wilona, Verrell Blak-blakan Soal Keperjakaannya, Akui Mau CLBK Jika...
“Bagaimana mengawal dan mengamankan pemain dari titik keberangkatan sampai di tempat pertandingan dan kembali. Ini menjadi bagian-bagian yang akan terus kita evaluasi,” katanya.
Kapolri berharap melalui kebijakan pengawalan ini nantinya tidak akan lagi terjadi aksi anarkis oleh suporter yang dapat membahayakan para pemain dan tim sepak bola.
Kapolri berharap aksi serupa yang terjadi di Tangerang terhadap bus Persis Solo itu tak terjadi lagi di masa yang akan datang.
Baca Juga: Gantikan Jang Wonyoung IVE, Hong Eunchae LE SSERAFIM Akan Jadi MC Music Bank
Selain itu, Listyo memastikan pihaknya bakal menindak tegas seluruh pelanggaran yang terjadi.
“Apalagi yang bersifat anarkis, merusak dan sebagainya kami dari Polri tentu akan mengambil tindakan tegas,” ucapnya.***
Artikel Terkait
Bus Persis Solo Dilempari Oknum Suporter, Kaesang: yang Penting Keselamatan Pemain dan Official
Pelemparan Bus Tim Persis Solo, Gibran Singgung Tragedi Kanjuruhan