Misi Besar Sang Juara Bertahan Prancis di Piala Dunia 2022 Qatar

- Jumat, 18 November 2022 | 15:30 WIB
Pelatih Perancis Didier Deschamps mempunyai misi membawa juara bertahan berjaya di Piala Dunia 2022 Qatar. (foto dokumentasi FIFA).
Pelatih Perancis Didier Deschamps mempunyai misi membawa juara bertahan berjaya di Piala Dunia 2022 Qatar. (foto dokumentasi FIFA).

SUARAMERDEKA.COM - Perancis sebagai juara bertahan Piala Dunia 2018 Rusia mempunyai misi untuk mempertahankan di Piala Dunia 2022 Qatar.

Meskipun itu tidak mudah karena harus bersaing dengan tim-tim terbaik dunia lainnya.

Biasanya tim juara bertahan akan selalu kalah pada turnamen berikutnya.

Baca Juga: Waduh Aku Udah Nggak Tahan, Pingin Keluar... Yaahh Baru Aja Masuk Kok Udah Crot, Payah.

Guy Stephan, asisten pelatih Didier Deschamps kepada FIFA+ mengatakan Perancis memiliki tugas besar yang akan dicapai di Piala Dunia 2022 Qatar.

Namun talenta yang miliki Perancis di setiap lini membuat segala sesuatu tampaknya akan mungkin untuk terwujud.

Dipimpin oleh kapten Hugo Lloris, yang bisa menjadi pemain dengan penampilan terbanyak sepanjang masa untuk Perancis.

Baca Juga: Skuad Lengkap Piala Dunia 2022, Grup E: Spanyol, Kosta Rika, Jerman dan Jepang

Prancis juga dapat mengandalkan beberapa pemain terbaik dunia, di antaranya Karim Benzema, Kylian Mbappe, N'Golo Kante, Antoine Griezmann, dan Ousmane Dembele.

Selain bintang-bintang mapan, Prancis juga memiliki pasokan talenta muda yang sepertinya tidak ada habisnya.

Di antaranya Aurelien Tchouameni (Real Madrid), Christopher Nkunku (RB Leipzig), Randal Kolo Muani (Eintracht Frankfurt), William Saliba (Arsenal), dan Jules Kounde (Barcelona).

Baca Juga: Meninggal di Usia 73 Tahun, 4 Sinetron Ini Pernah Dibintangi Rudy Salam

Prancis akan menghadapi Australia dalam pertandingan pembuka Grup D pada 22 November 2022.

Menjuarai Grup D tampaknya berada dalam jangkauan Les Bleus melihat calon lawannya di grup.

Tunisia relatif tidak berpengalaman pada level ini, dengan hanya lima penampilan di Piala Dunia, dibandingkan dengan Les Bleus yang sudah mentas 15 kali.

Halaman:

Editor: Cun Cahya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X