Tim Transformasi Sepak Bola Indonesia Dibentuk, Ini 5 Langkah Kolaborasi FIFA, AFC dan Pemerintah

- Sabtu, 8 Oktober 2022 | 04:54 WIB
Bendera setengah tiang dikibarkan FIFA menghormati tragedi di Kanjuruhan. (FIFA / Dok. Suaramerdeka)
Bendera setengah tiang dikibarkan FIFA menghormati tragedi di Kanjuruhan. (FIFA / Dok. Suaramerdeka)

JAKARTA, suaramerdeka.com - Pemerintah Indonesia bersama-sama dengan FIFA akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia.

Dikutip dari laman resmi Kepresidenan, hal tersebut menjadi salah satu poin dalam surat dari FIFA yang diterima Presiden Joko Widodo.

Ini merupakan tindak lanjut pembicaraan per telepon Presiden Joko Widodo dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, pada 3 Oktober 2022 lalu.

Baca Juga: Tundukan Palestina 2-0, Timnas Indonesia U-17 Mantap di Puncak Klasemen

FIFA bersama-sama dengan pemerintah akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia dan FIFA akan berkantor di Indonesia selama proses-proses tersebut,” ujar Presiden Joko Widodo, pada Jumat, 7 Oktober 2022.

Selanjutnya, Kepala Negara memaparkan ada 5 langkah kolaborasi antara FIFA, Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), dan pemerintah Indonesia untuk:

  1. Membangun standar keamanan stadion di seluruh stadion yang ada di Indonesia.
  2. Memformulasikan standar protokol dan prosedur pengamanan yang dilakukan oleh pihak kepolisian berdasarkan standar keamanan internasional.
  3. Melakukan sosialisasi dan diskusi dengan klub-klub bola di Indonesia, termasuk perwakilan suporter untuk mendapatkan saran dan masukan serta komitmen bersama.
  4. Mengatur jadwal pertandingan yang memperhitungkan potensi-potensi risiko yang ada.
  5. Menghadirkan pendampingan dari para ahli di bidangnya.

Baca Juga: Baca Asmara Zodiak Hari Ini 8 Oktober 2022 Aries, Taurus, Gemini: Cari Komplikasi, Ada Perasaan Romantis

Di akhir pernyataannya, Presiden Jokowi menyebutkan bahwa Presiden FIFA, Gianni Infantino, juga akan berkunjung ke Indonesia dalam waktu dekat.

“Nanti, Presiden FIFA akan datang ke Indonesia pada Oktober atau November untuk berdiskusi dengan pemerintah,” tandasnya.

FIFA dipastikan tak akan menjatuhkan sanksi terkait tragedi Kanjuruhan Malang.

Baca Juga: Momentum 70 Tahun Kerja Sama Indonesia-Jerman, Perkuat Hubungan Bilateral Perdagangan dan Investasi

Kepastian tak ada sanksi dari FIFA disampaikan langsung Presiden Joko Widodo.

“Berdasarkan surat tersebut, alhamdulillah sepak bola Indonesia tidak dikenakan sanksi FIFA,” imbuh Presiden Joko Widodo.***

Editor: Andika Primasiwi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X