LONDON, suaramerdeka.com – Austria memang gagal melaju ke perempat final Euro 2020 usai disingkirkan Italia di babak 16 besar.
Meski begitu, sang pelatih Franco Foda tetap bangga karena timnya bisa meladeni Italia, sekaligus menunjukkan kematangan.
"Anda lihat kan selama 120 menit ada penampilan yang sangat matang. Kini soal mendukungnya saja ketika kami kembali September,” papar Foda dalam laman UEFA, Minggu.
Baca Juga: Wales Tersingkir dari Euro 2020, Gareth Bale: Mengecewakan, Tapi Saya Tetap Bangga
Dalam laga di Wembley Stadium, Austria sanggup menahan gempuran Italia selama 90 menit. Di babak perpanjangan waktu mereka dua kali kebobolan lewat Federico Chiesa serta Matteo Pessina.
Tak menyerah begitu saja, Austria mencetak gol melalui tandukan Sasa Kalajdzic meski akhirnya harus menyerah dengan skor 1-2.
Diakui Foda, kematangan Austria yang terlihat pada laga ini, harus disalurkan kepada level lebih tinggi lagi, yakni Piala Dunia 2022 di Qatar.
Baca Juga: Kasper Hjulmand Sedikit Tak Percaya Denmark Lolos ke Perempat Final Euro 2020
“Anda melihat tim ini lapar dan memiliki semangat yang baik dan rencana yang baik. Mulai September kami perlu bersiap diri sebaik mungkin karena kami ingin ke Piala Dunia di Qatar,"
Pujian tinggi dari Italia juga diakui Foda sebagai kebanggaan dan pengakuan kepada timnas Austria.
Artikel Terkait
Hanya Lawan Austria, Gli Azzurri Pantas Lolos ke 8 Besar Euro 2020
Italia Vs Austria: Menang 2-1 Lewat Perpanjangan Waktu, Gli Azzurri ke Perempat Final