SEMARANG, suaramerdeka.com - Ketua Askot PSSI Kota Semarang, Yoyok Sukawi mengapresiasi terselenggaranya kompetisi sepakbola di Kota Semarang yang sempat vakum beberapa tahun tersebut.
Ia mengakui bahwa untuk menghidupkan kembali kompetisi yang cukup lama vakum menjadi tantangan tersendiri bagi pengurus Askot PSSI Kota Semarang.
“Alhamdulillah kompetisi bisa berjalan dengan baik dan fair tanpa kendala,” kata Yoyok Sukawi.
Baca Juga: Jadwal Tayang dan Link Nonton Serial Layangan Putus Episode 1-10 di WeTV
“Ini sangat luar biasa, dalam setahun ini pengurus bekerja keras untuk menghidupkan kembali kompetisi internal Askot PSSI Kota Semarang yang sudah lama banget vakum. Ternyata nggak mudah, faktor kesulitan lapangan, kejar-kejaran sama aparat, satgas,” tambahnya.
Pihaknya berharap, kompetisi internal Askot PSSI Kota Semarang bisa melahirkan pemain-pemain muda potensial. Askot hanya mengizinkan klub memainkan pemain di bawah 20 tahun.
“Harapannya dari kompetisi ini lahir l bibit-bibit pemain potensial untuk mensupport Porprov, PON, timnas maupun PSIS Semarang,” terangnya.
Baca Juga: Thailand Laporkan Klaster Omicron Pertama, Dipicu Wisatawan Asal Belgia
Artikel Terkait
Askot PSSI Kota Semarang Bentuk Tim Pra Porprov
Usai Absen Lama, Liga Askot Semarang Kembali Digelar
Diikuti 16 Klub Binaan Askot PSSI, Kompetisi Sepakbola Wali Kota Cup Pintu Tingkatkan Prestasi
PS USM Diambang Juara Liga 1 Askot