UEFA Nations League: Luis Enrique Tegaskan Spanyol Punya Kapasitas Kalahkan Italia

MILAN, suaramerdeka.com - Spanyol akan menghadapi Italia di semifinal UEFA Nations League, dan mereka termotivasi untuk meraih kemenangan.

Diakui Luis Enrique selaku pelatih Spanyol, timnya tak akan gentar meski laga akan digelar di markas Italia, San Siro, Kamis 7 Oktober 2021 dini hari WIB.

"Itu sudah merupakan gagasan yang menarik sebelum Euro berlangsung: untuk bermain melawan Italia, di Italia, di empat besar (UEFA Nations League). Ini adalah kompetisi yang ingin kami menangkan, dan anehnya kami akan bermain melawan juara bertahan Piala Eropa di negara mereka," ujar Luis Enrique dikutip dari situs UEFA.

Pertandingan Italia Vs Spanyol ini merupakan ulangan laga semifinal Euro 2020, di mana La Furia Roja takluk 2-4 dari Gli Azzurri melalui adu penalti usai berimbang 1-1 selama 120 menit.

Baca Juga: Utang Barcelona ke Klub Lain Mencapai 115 Juta Euro

Setelah menyingkirkan Spanyol, Italia bisa menjuarai Euro 2020 usai di laga final mengalahkan Inggris melalui adu penalti.

Melalui laga UEFA Nations League ini, Spanyol bertekad membalas dendam akan kekalahan tersebut, meski takkan mudah karena mereka bakal bermain di markas Italia.

Meski harus bermain di depan publik Italia, Luis Enrique tak akan gentar karena yakin Tim Matador punya kapasitas untuk menumbangkan La Nazionale.

"Ini akan menjadi pertandingan yang sangat menarik, untuk melihat performa seperti apa yang mampu kami hasilkan di depan mayoritas pendukung Italia dan melawan juara bertahan Piala Eropa. Anda tidak membutuhkan motivasi lagi selain karena hal itu," kata Luis Enrique.

Baca Juga: 5 Manfaat Kacang Arab untuk Kesehatan yang Harus Kalian Ketahui

Duel antara Italia kontra Spanyol nanti, diprediksi Luis Enrique bakal berlangsung menarik karena filosofi sepak bola menyerang, sama-sama diusung kedua tim.

"Saya tidak sabar untuk pertandingan ini. Tanpa ragu, gaya sepak bola Italia adalah salah satu yang terbaik, dan saya yakin akan sangat menarik untuk melihat bagaimana masing-masing tim saling menyerang," ungkapnya.***