SOLO, suaramerdeka.com - Dua anggota Pasoepati Solo turun ke jalan untuk meyakinkan Polri bahwa penonton dan suporter akan patuh tidak akan mendatangi stadion untuk menyaksikan secara langsung Liga Indonesia.
Keduanya adalah Mayor Haristanto dan Fajar Mulya Pradipta yang percaya bahwa Liga harus segera digelar, meski tanpa penonton. "Kami sadar bahwa pandemi belum reda, sisi lain Liga harus bergulir untuk menjaga kelangsungan Liga," kata Mayor selaku penggagas dan pelaku aksi.
Aksi unjuk poster digelar di jalan Slamet Riyadi area Bunderan Gladag. "Moga pak Polisi segera mengijinkan Liga digelar tanpa penonton, khawatir ada klaster Liga Indonesia," tandas Mayor yang juga pendiri kelompok suporter Pasoepati tahun 2000 lalu.