Status Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U20 2023 Kini Jadi Tanda Tanya, Peru Disebut Siap Gantikan

Suaramerdeka.com - Pesta sepakbola Piala Dunia U20 2022 yang sedianya akan berlangsung di Indonesia pada bulan Mei mendatang statusnya kini menjadi tanda tanya, apakah akan tetap digelar atau batal.

Hal ini tak lepas dari penolakan kepada salah satu peserta Piala Dunia U20, yakni Israel yang dilarang datang ke Indonesia.

Penolakan tak hanya datang dari ormas tapi juga datang dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo serta Gubernur Bali, Wayan Koster yang tak menerima kedatangan Timnas Israel U-20 di Bali.

Padahal Pulau Dewata ditunjuk sebagai tempat berlangsungnya drawing atau pembagian grup peserta akhir bulan ini.

Baca Juga: Banyaknya Sorotan Terhadap Pejabat Publik, Jokowi Tegaskan Larangan Buka Puasa Bersama Hanya Untuk Pemerintah

FIFA pun memilih membatalkan drawing tersebut dan kini status tuan rumah Indonesia jadi ikut disorot.

Negara Peru disebut akan menggantikan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

FIFA dikabarkan sudah menunjuk Peru untuk menggantikan Indonesia.

Baca Juga: Catat, Terbatas Kuota Penukaran Uang Baru di Semarang dan Sekitarnya, Cek Syaratnya

Bukan tanpa alasan, secara infrastruktur Peru siap karena juga akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 pada November 2023.

Sebelumnya, Peru juga ikut bidding untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Saat itu, Peru dan Brasil menjadi pesaing Indonesia sebagai calon tuan rumah.

Baca Juga: ‘Berkah Cinta Ramadan' MNCTV Hadirkan Tayangan Spesial Ramadan Temani Pemirsa

Sebelumnya, pengamat sepakbola tanah air, Yesayas Oktavianus juga mengungkapkan kalau FIFA sudah mengirmkan surat kepada pemertintah terkait penunjukan Peru sebagai tuan rumah pengganti Piala Dunia U-20 2023.

“Surat yang disampaikan FIFA kepada pemerintah kemarin itu sudah menunjuk Peru sebagai penyelenggara tuan rumah Piala Dunia U-20 menggantikan Indonesia. Padahal, Peru merupakan penyelenggara Piala Dunia U-17,” kata Yesayas.