USAI menghadirkan Y91, masih di bulan yang sama, Vivo kembali meluncurkan smartphone berkategori mid-end atau kelas menengah ke-bawah, yaitu Vivo Y95. Telepon pintar ini hadir dengan tampilan lebih segar dan dibekali beberapa spesifikasi unggulan di kelasnya. Kendati sama-sama Yseries, Vivo Y95 memiliki spesifikasi dan harga lebih tinggi.
Spessifikasi ituantara lain, kamera utama berlensa ganda, kamera selfie beresolusi tinggi, RAM dan penyimpanan internal berkapasitas besar, baterai dengan daya tampung jumbo, layar berponi berukuran luas dan diotaki oleh prosessor bertenaga buatan Qualcomm serta dibekali beberapa fitur kecerdasan buatan (AI).
Sebelum mendarat di Indonesia, Vivo Y95 lebih dulu dipasarkan di China dan Filipina. Dibandingkan dua negara itu, Vivo Y95 versi Indonesia menyediakan storage sedikit lebih sempit. Penyimpanan internalnya dipangkas menjadi 32GB (dari 64GB).
Kendati menyusut, Vivo Y95 tetap dibekali slot microSD untuk ekspansi memori hingga 256GB. Selain storage, spesifikasi lain Vivo Y95 versi Indonesia identik dengan Filipina, seperti RAM 4GB dan chipset Snapdragon 439 besutan Qualcomm.
Dari segi desain bodi, hadir dengan ponsel baru ini tampilan elegan dan berkelas, di mana desainnya memiliki karakteristik sendiri disertai lengkungan yang tampak jelas di keempat sisinya. Pada bagian belakang juga terlihat begitu anggun dengan perpaduan gradasi warna merah + ungu (aurora red) dan biru + hitam (starry Black).
Sementara di bagian depan, terdapat sebuah panel dengan tampilan waterdrop / poni menyerupai tetesan air. Ponsel ini memiliki ukuran bodi 155.1 x 75.1 mm dengan ketebalan yang lumayan slim yakni 8.3 mm serta memiliki berat 163.5 gram.
Untuk material, terbuat dari bahan polycarbonate pada bagian belakang dan kaca di bagian depan. Vivo Y95 memiliki panel yang menyerupai V11 Pro, yaitu terdapat poni seperti setetes air atau yang biasa disebut dengan waterdrop display dan berukuran lebih luas, yaitu 6.22 inci.